Peran Konsultan Arsitek Membangun Rumah
Apakah sebuah rumah perlu didesain oleh Architecture Consultant? Bagaimana  kalau rumah murah, masih perlukah peran arsitek? Apakah dengan peran Consultant arsitek akan membuat  investasi biaya konstruksi rumah lebih menguntungkan daripada membangun  tanpa arsitek?
Membangun atau merenovasi (Art Architecture) rumah tinggal  tentunya membutuhkan biaya yang cukup besar sesuai dengan konteks  kemampuan masing-masing pemiliknya.
Sehingga  boleh dibilang, rumah tinggal merupakan kebutuhan dasar namun juga  barang mewah. Setiap orang akan sangat berhati-hati dalam membeli barang  mewah karena mempertaruhkan nilai uang yang cukup besar. Belum lagi  rumah tinggal merupakan harta milik yang akan dinikmati atau dipakai  sendiri dalam waktu yang cukup lama.  Seperti apa kondisi  rumah kita, begitu juga yang akan dirasakan tubuh kita secara fisik  maupun psikologis.
Sebenarnya rumah merupakan sebuah tempat  berlindung yang pribadi, jadi cukup ada lantai, dinding, dan atap maka  jadilah sebuah tempat tinggal.
Proses merumah tanpa peran Architecture Consultant yang tepat  akan menjadi investasi yang sangat mahal dan beresiko tinggi. Mungkin  dapat diilustrasikan seperti membawa mobil mercedes terbaru ke bengkel  kecil yang tidak resmi dan tidak dikenal. Sama dengan mempertaruhkan  nilai yang sangat besar kepada orang yang tidak terpercaya.  Padahal  arsitek yang tepat dapat berperan untuk membantu pemilik rumah  mewujudkan rumah tinggalnya sesuai dengan biaya yang dianggarkan.
Biaya yang  sama yang dikeluarkan untuk membangun rumah tanpa Consultant arsitek akan dapat  menghasilkan rumah yang jauh lebih bernilai dan bermakna bila dibantu  oleh arsitek. Demikian juga untuk rumah dengan biaya terbatas,  kompleksitas keterbatasan lahan dan dana dengan kebutuhan yang cukup  banyak, semakin membutuhkan peran arsitek (Art Architecture) untuk mendesain  rumahnya dengan penataan ruang dan pemilihan material yang efisien dan  esensial namun tetap memiliki kualitas ruang yang baik. Karena indah  tidak harus sama dengan mahal dan mewah, biaya rendah tidak berarti  bernilai rendah.
Perkembangan dunia Architectureyang sangat pesat  akhir-akhir ini, sebenarnya sudah menghilangkan batas-batas tipologi  bangunan.  Bahwa sebuah fungsi bangunan tertentu dapat  dilihat dari ciri-ciri bentukan kulit  bangunannya tidak  lagi populer. Rumah, kantor, toko, galeri, atau kafe misalnya dapat saja  memiliki kemiripan karakter bentuk dan tampaknya (Architecture Service).
Dengan  demikian desain sebuah Architecture rumah memiliki kesempatan  untuk berkembang lebih luas. Tidak ada lagi batasan-batasan bahwa rumah  tinggal harus terlihat seperti sebuah ‘rumah tinggal’ pada umumnya.  Masing-masing rumah dapat memilih kesukaan tampilannya masing-masing  sesuai keberadaan ruangnya. Jadi arsitek memiliki ruang gerak kreatif  yang sangat luas untuk berkarya membentuk ruang-ruang dengan kualitas  dan pengalaman yang kaya.
Jadi, masih beranikah merumah memakai  kontraktor desain gratis yang tidak tahu siapa arsiteknya atau tanpa  arsitek (Architecture Service) sama sekali?
diarkitek.com
Dukung  Kampanye Stop Dreaming Start Action Sekarang





































Tidak ada komentar:
Posting Komentar